SELUMA, eWarta.co -- Pemerintah Kabupaten Seluma melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan saat ini masih lakukan penyusunan Peraturan Buati (Perbup), Perbup tersebut untuk Pakaian adat Kabupaten Seluma dan mata pelajaran muatan lokal (Mulok) untuk pembelajaran untuk tahun ajaran yang akan datang.
Peraturan tersebut dirancang untuk menginventarisir dan melestarikan berbagai potensi Daerah yang ada di Kabupaten Seluma. Selanjutnya akan diintergrasikan ke dalam mata pelajaran muatan lokal.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Farzian melalui Kabid kebudayaan Een Rusiandi mengatakan, saat ini Peraturan Bupati (Perbub) Pakaian Adat Seluma dan Kurikulum Muatan Lokal masih dalam tahap Penyusunan.
"Perbub pakai adat dan kurikulum muatai lokal Kalu tidak ado halagan di bulan juli ini perbub itu sudah seselsai di buat, " Sampainya, (8/7/2024)
Diterangkan bahwa untuk Perbul pembelajaran muatan lokal itu sendiri seperti mata pelajaran surat ulu, pembelajaran masakan khas Seluma, kemudian pencak silat.
"Untuk mata pelajaran muatan lokal ini ada pembelajaran surat ulu, masakan lokal, seni bela diri," Sambungnya.
Dikatakan, bahwa sasaran pembelajaran tersebut menyasar kepada peserta didik Sekolah Dasar (SD), mulai dari kelas 4 sampai kelas 6 SD. Kemudian juga untuk peserta didik Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dengan harapan peserta didik dapat mencintai dan melestarikan budaya, kemudian dapat memegang teguh kearifan lokal.
"Project kurikulum ini Untuk SD yakni kelas 4,5,6 kemudian siswa SMP Kelas 7,8,9," Terangnya.
Turut disampaikan bahwa pemberlakuan pembelajaran tersebut akan mulai dilakukan pada tahun ajaran 2025 mendatang.
"Untuk penerapan nya insyaallah kalau terkejar di tahun ajaran tahun 2025 yang akan datang kurikulum itu mulai kita berlakukan," tutupnya. (Rns)