BENGKULU,eWARTA.co -- Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Bengkulu mengusulkan 90 wartawan se-Provinsi Bengkulu mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) pada Maret mendatang.
Ketua SMSI Bengkulu Wibowo Susilo mengatakan UKW tersebut menggandeng Lembaga Uji Kompetensi Wartawan (LUKW) Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama) sebagai tindak lanjut MoU SMSI Pusat dan universitas tersebut pada 2021 lalu.
Hal ini kata dia, sebagai langkah mendukung salah satu program Gubernur Bengkulu dan juga pemerintah daerah lainnya di Provinsi Bengkulu dalam upaya membangun kebebasan pers dan peningkatan kompetensi wartawan.
"Kewajiban SMSI tersebut sejalan dengan nafas Undang-Undang Pers dan visi misi serta program kerja SMSI," kata Wibowo, Sabtu (22/1/22).
UKW ini juga sebagai bentuk dukungan SMSI atas terbitnya Peraturan Gubernur Nomor 31 Tahun 2021 Tentang Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Provinsi Bengkulu dan sebagai upaya mendorong media-media siber untuk terdaftar di Dewan Pers.
"Program ini kami upayakan gratis, bekerjasama dengan Pemprov, khususnya Diskominfotik dan Pemda lainnya yang mendukung upaya peningkatan kompetensi wartawan. Jika tidak ada dukungan dari Pemda, kami akan upayakan menggandeng sponsor," terang Wibowo.
"Dengan semakin banyaknya wartawan yang mengikuti UKW, maka ini upaya mendorong pemberitaan yang sehat dan taat regulasi," pungkasnya. (Bisri)