Bengkulu, eWARTA.co -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu bersama Badan Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Bengkulu berencana mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara Provinsi Bengkulu.
Atas hal itu, keduanya melakukan serahterima dokumen aset dari Pemprov ke BPJN untuk pertanggungjawaban pembangunan yang akan dimulai dalam waktu dekat. Serah terima aset berlangsung di Gedung daerah Provinsi Bengkulu, Senin (13/6/2022).
Kepala BPJN Diantoro Murod menyebutkan pihaknya telah menyiapkan anggaran pembangunan proyek multiyear infrastruktur jalan dan jembatan di Pulau Enggano sebesar Rp174 miliar.
Alokasi anggaran tersebut ditujukan untuk pembangunan jalan dan jembatan di Pulau Enggano.
Dari rencana pembangunan jalan sepanjang 32 kilometer dan jembatan sebanyak 7 titik melewati Desa Banjarsari-Malakoni-Kahyapu, itu kami siapkan anggaran Rp 174 miliar," kata Diantoro.
BPJN menargetkan pembangunan selesai dalam waktu tiga tahun atau sampai pertengahan tahun 2024 mendatang dengan masa pemeliharaan selama 2 tahun.
"BPJN menjamin pembangunan ditarget selesai 2024 dengan masa pemeliharaan hingga 2026 sebelum akhirnya dikembalikan ke pemerintah daerah Provinsi Bengkulu," kata Diantoro.
Usai serah terima dokumen aset, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah berharap pembangunannya akan dapat dimulai pada awal Bulan Agustus 2022.
Tak hanya itu gubernur berharap pelaksanaan pembangunan berjalan lancar mengingat ini adalah proyek multiyear untuk kategori pulau terdepan, terpencil, terluar yang pelaksanaanya sangat dinanti masyarakat setempat.
"Kedepan dengan adanya pembangunan ini diharap bisa menumbuhkan ekonomi masyarakat setempat selain Pulau Enggano sebagai wilayah dengan tujuan pariwisata Bengkulu," demikian gubernur. (Bisri)