Bengkulu, eWarta.co - Tugas berat Karantina Pertanian Bengkulu menjaga Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara dari media pembawa penyakit hewan karantina (HPHK) dan organisme pengganggu tumbuhan karantina (OPTK) membuat Satker Kementerian Pertanian ini harus mendirikan wilayah kerja di area Malakoni.
Kepala Urusan Teknis Metiya Handayani dan Kesekretariatan, Alamria mengatakan, potensi pulau terluar ini sangat lengkap khususnya bidang perkebunan kelapa sawit dan holtikultura.
"Menjaganya dari keberadaan hama penyakit tumbuhan perlu diantisipasi dengan melakukan pemeriksaan rutin setiap komoditas yang keluar maupun masuk," kata Alamria, kemarin.
"Apalagi pulau ini belum memiliki kelengkapan sarana dan prasarana kesehatan, sehingga langkah antisipatif inilah yang wajib kami lakukan," imbuhnya.
Pihaknya pun menugaskan tiga personil Karantina Pertanian Bengkulu sebagai tim perdana untuk membuka wilayah kerja Pelabuhan Malakoni, Kecamatan Enggano, kemarin.
Adalah Yunus Isnawan, Aribowo Septiyanto dan Perli Agustian menjadi tim perdana menjalankan misi menggaungkan perkarantinaan hewan dan tumbuhan di Pulau Enggano.
Tim ini akan bertugas selama satu bulan penuh mempersiapkan wilayah kerja Mal