SELUMA, eWaeta.co -- Demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Seluma saat ini sudah menjadi fokus Pemerintah Daerah untuk Memberantasnya, akan tetapi peran seluruh lapisan masyarakat itu lebih dibutuhkan untuk mencegah penyebaran dan pencegahan penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti & Aedes albopictus betina.
Pencegahan tersebut perlu di lakukan secara dini, mengingat Kasus DBD di Kabupaten Seluma bertambah, sebelumnya dari awal Januari 2024 sampai saat ini sudah ada 88 kasus.
"Data sementara batas tanggal 19 Februari 2024 sebanyak 88 kasus, data tersebut yang terlapor oleh petugas ke Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma" singkat Muhirin, Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, Selasa (27/2/2024).
Lanjutnya, walau kasus DBD di Kabupaten Seluma mengalami peningkatan, Dinkes Seluma bersama lintas sektor sudah melakukan upaya pengurangan kasus DBD dengan gotong royong kebersihan serentak di seluruh Kabupaten Seluma.
"Memutus mata rantai perkembangan nyamuk, dan membasmi sarang nyamuk,vFogging, pemberian bubuk Abate di tempat penampungan air itulah langkah yang harus dilakukan, setidaknya akan mengurangi kasus DBD di Seluma," tutupnya. (Rns)