Jonaidi Dukung Program Penambahan Area Tanam Padi Melalui Pompanisasi

 

Bengkulu, eWARTA.co - Jonaidi SP, Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu, menegaskan dukungannya terhadap program penambahan area tanam (PAT) padi di Provinsi Bengkulu melalui kegiatan pompanisasi. Program ini diharapkan dapat meningkatkan produksi padi di wilayah tersebut dan mendukung ketahanan pangan daerah.

Program pompanisasi ini akan melibatkan 6 kabupaten di Provinsi Bengkulu, yaitu Rejang Lebong, Bengkulu Tengah, Bengkulu Utara, Seluma, Bengkulu Selatan, dan Kaur.

Jonaidi SP menekankan pentingnya penyesuaian pompanisasi dengan kebutuhan petani, baik dari segi ukuran maupun ketersediaan operasional pompa, termasuk instalasi dan bahan bakar penggunaan pompa.

Adv

Potensi luas sawah tadah hujan yang dapat dipompanisasi telah diidentifikasi, yakni sebagai berikut: Kabupaten Bengkulu Selatan seluas 1212 hektar, Kaur seluas 1571 hektar, Seluma seluas 2341 hektar, Rejang Lebong seluas 371 hektar, Bengkulu Utara seluas 113 hektar, dan Bengkulu Tengah seluas 103 hektar, dengan total luas mencapai 5848 hektar.

Jonaidi SP menambahkan bahwa melalui peningkatan luas area tanam padi ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap kesejahteraan petani dan keamanan pangan di Provinsi Bengkulu. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat menjadi salah satu upaya strategis dalam mendukung pencapaian target produksi padi nasional.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, petani, serta berbagai pihak terkait lainnya, diharapkan program penambahan area tanam padi melalui pompanisasi ini dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif yang nyata bagi kesejahteraan masyarakat dan ketahanan pangan di Provinsi Bengkulu. (Adv)