BENGKULU, eWarta.co -- Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bengkulu menghadiri acara serah terima jabatan (sertijab) dan pisah sambut Menteri Hukum dan HAM yang dilaksanakan secara virtual pada Selasa (20/8/2024).
Kegiatan ini diadakan di Aula Soekarno, yang dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Santosa, beserta jajaran Pimpinan Tinggi Pratama (Pimti Pratama), pejabat struktural, Jabatan Fungsional Tertentu (JFT), dan Jabatan Fungsional Umum (JFU) di lingkungan Kanwil Kemenkumham Bengkulu.
Sebelumnya, pada 19 Agustus 2024 lalu , Presiden Joko Widodo melantik Supratman Andi Agtas sebagai Menteri Hukum dan HAM menggantikan Yasonna H. Laoly, yang telah menjabat selama dua periode sejak tahun 2014. Acara sertijab yang berlangsung di Graha Pengayoman, Gedung Kemenkumham, Jakarta, turut dihadiri oleh para Pimpinan Tinggi Madya dan seluruh jajaran di lingkungan Kemenkumham Pusat.
Dalam masa jabatannya, Yasonna H. Laoly telah mencatatkan berbagai prestasi dan capaian penting. Di antaranya adalah pengesahan RKUHP menjadi undang-undang, digitalisasi reformasi birokrasi, meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 15 kali berturut-turut, peluncuran Golden Visa, perseroan perseorangan, dan desain paspor baru.
Dalam sambutannya, Yasonna menyampaikan rasa terima kasih atas sinergi dan kerja sama yang telah terjalin selama ia menjabat.
"Terima kasih atas dukungan yang diberikan kepada saya selama ini. Saya mengajak seluruh jajaran untuk memberikan dukungan penuh kepada Bapak Supratman sebagai Menteri Hukum dan HAM yang baru. Kemenkumham sudah menjadi bagian dari hidup saya selama 10 tahun, dan dukungan serta komitmen seluruh insan pengayoman telah menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan kita," ujar Yasonna.
Menteri Hukum dan HAM yang baru, Supratman Andi Agtas, dalam sambutannya mengapresiasi prestasi luar biasa yang telah dicapai oleh Yasonna H. Laoly dan berkomitmen untuk melanjutkan berbagai program yang telah berjalan.
"Saya sangat menghargai dedikasi dan kontribusi Bapak Yasonna H. Laoly selama memimpin Kemenkumham. Beliau telah meletakkan dasar yang kuat dalam banyak aspek, dan saya berkomitmen untuk meneruskan serta mengembangkan pencapaian tersebut. Tantangan ke depan tidaklah mudah, namun dengan kolaborasi yang kuat di antara seluruh jajaran dan dukungan dari berbagai pihak, saya yakin kita bisa menghadapinya dengan baik," kata Supratman.
Acara sertijab ini ditutup dengan Upacara Pedang Pora dan Prosesi Pengalungan Untaian Bunga Melati serta pemberian buket bunga sebagai tanda kasih kepada Bapak Prof. Yasonna H. Laoly.