BENGKULU, eWarta.co -- Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu Dani Hamdani dan Sukatno dijadwalkan akan mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu, Rabu 28 Agustus 2024. Keduanya bakal diiringi ratusan pendukung.
Mulai dari pengurus dan kader partai pengusung, relawan, simpatisan dan berbagai komunitas. Sukatno menegaskan, mereka siap bekerja keras untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Bengkulu.
"Kami berkomitmen untuk membangun Bengkulu yang lebih maju, berkeadilan, dan sejahtera. Kami percaya bahwa dengan kerja sama dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, cita-cita ini bisa terwujud," ungkap Sukatno.
Duet politisi senior PKS dengan Direktur Bengkulu Ekspress Media Grup tersebut sukses memperoleh tiket dari PKS dengan 4 kursi dan PKB dengan 3 kursi parlemen Kota Bengkulu. Sehingga dapat dipastikan duet tersebut, cukup syarat untuk mendaftarkan diri di KPU Kota Bengkulu.
"Kita akan diiringi 300 lebih masa relawan, loyalis, simpatisan dan lainnya. Saat mendaftar di KPU nanti," sampai Sukatno.
Mantan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Bengkulu tersebut mengatakan sebelum mendaftar ke KPU Kota Bengkulu pukul 09.00 WIB, terlebih dahulu mereka akan berkumpul bersama pendukung pukul 7.30 WIB di Tugu Pers, Tapak Paderi, Kota Bengkulu.
Dimana para pendukung bakal mengenakan atribut dan membawa spanduk serta poster yang menampilkan dukungan mereka untuk pasangan Dani-Sukatno.
Selain itu, Ia juga mengatakan pendaftaran dirinya dan Dani ke KPU Kota Bengkulu juga bakal diiringi doll sebagai alat musik khas Bengkulu.
"Iya kita akan kumpul terlebih dahulu di Tugu Pers jam 7.30 WIB, dan pendaftaran kita akan ada atraksi doll dan lainnya," beber Sukatno.
Sukatno juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para pendukung yang telah rela datang untuk memberikan dukungan langsung kepada dirinya dan Dani Hamdani.
"Kami berterima kasih kepada seluruh warga Bengkulu yang bakal hadir. Kehadiran mereka adalah bukti semangat kita bersama untuk membawa perubahan positif di Kota Bengkulu tercinta ini," ujar Sukatno.